Pengarang : Karen Rose
Penerbit : Dastan
Tahun : 2009
Tebal : 560 hlm
Kondisi : baru
Harga : Rp
40.000
Sinopsis :
Seketika
Philadelphia digemparkan oleh penemuan sembilan mayat di tengah padang
terpencil. Semuanya berada dalam kondisi mengerikan. Ada yang seperti dicambuk
bola besi, isi perut dikeluarkan, tangan atau kakinya dipotong. Semua korban
seperti disiksa dengan alat penyiksaan abad pertengahan. Di samping timbunan
mayat tersebut juga ditemukan tujuh liang kosong yang menganga, seolah sedang
menanti korban berikutnya
Vito Ciccotelli, detektif pembunuhan dari Kepolisian Philadelphia, berusaha mengungkap kasus ini dengan melibatkan arkeolog andal, Dr. Sophie Johannsen—seorang wanita mandiri yang keras kepala. Namun, di balik sifat kerasnya, Sophie adalah wanita yang pernah terluka. Ketertarikan yang akhirnya tumbuh di antara mereka berdua terbentur rasa takut Sophie akan terluka lagi.
Seiring berkembangnya penyelidikan dan ketertarikan yang semakin kuat di antara
mereka, Vito pun harus dapat menyembuhkan hati Sophie yang terluka, dan di lain
pihak ia juga harus segera menemukan si pembunuh yang ternyata mengincar Sophie
sebagai korban berikutnya. Vito Ciccotelli, detektif pembunuhan dari Kepolisian Philadelphia, berusaha mengungkap kasus ini dengan melibatkan arkeolog andal, Dr. Sophie Johannsen—seorang wanita mandiri yang keras kepala. Namun, di balik sifat kerasnya, Sophie adalah wanita yang pernah terluka. Ketertarikan yang akhirnya tumbuh di antara mereka berdua terbentur rasa takut Sophie akan terluka lagi.
Pujian-pujian_________________________________________
Novel suspense yang amat menarik dengan plot romantis yang tidak biasa.
—Barnes&Noble
Tidak ada yang dapat menceritakan thriller yang berliku-liku sebaik Karen Rose.
—Romantic Times
Satu lagi karya Karen Rose yang akan membuat bulu kuduk Anda merinding.
—Huntress Reviews
Karen Rose menulis suspense yang akan membuat Anda menahan napas.
─Karen Robards, bestselling author
Novel yang bagus dan sangat intens.
—Goodreads.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar