Judul : MERAMBAH BUKIT WADAS
Pengarang : Maria A. Sardjono
Penerbit : Gramedia
Tahun : 2005
Tebal : 440 hlm
KOndisi : bagus
Harga : RP 30.000
SInopsis :
Prinsip hidup Yani mengenai kesetiaan dan kejujuran dicabik dua orang yang ia sayangi dan ia kira juga menyayanginya. Toni kekasihnya berselingkuh dan menikah dengan Dewi, kakak kandung Yani.
Dia melarikan diri dari Jakarta dan memilih kuliah di Yogyakarta. Selama enam tahun, kota pelajar itu membuatnya betah. Saat mulai mengerjakan tesis S-2, Yani bertemu Bambang, lelaki yang supercerdas tapi sangat kaku. Awal perkenalan mereka penuh benturan dan pertikaian, Yani merasa lelaki itu sungguh menyebalkan dan kepala batu. Namun biar bagaimanapun, Bambang dosen muda paling cerdas di fakultas mereka sehingga paling pantas menjadi pembimbing tesisnya.
Dia melarikan diri dari Jakarta dan memilih kuliah di Yogyakarta. Selama enam tahun, kota pelajar itu membuatnya betah. Saat mulai mengerjakan tesis S-2, Yani bertemu Bambang, lelaki yang supercerdas tapi sangat kaku. Awal perkenalan mereka penuh benturan dan pertikaian, Yani merasa lelaki itu sungguh menyebalkan dan kepala batu. Namun biar bagaimanapun, Bambang dosen muda paling cerdas di fakultas mereka sehingga paling pantas menjadi pembimbing tesisnya.
Masukan-masukan Bambang memang berguna bagi tesisnya. Yani bahkan ikut dalam penelitian Bambang ke desa-desa. Hubungan mereka pun membaik.
Badai kembali muncul dalam hidup Yani ketika Toni dan Dewi datang berlibur ke Yogyakarta. Ternyata Toni ingin kembali kepada Yani. Apa pun usaha Yani untuk menolaknya, tidak diterima Toni. Saat itu, Bambang tampil lebih dari sekadar pembimbing tesis. Akankah bukit wadas yang sulit dipatahkan itu bisa juga dijadikan tempat berlindung?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar