HARGA DAPAT BERUBAH SEWAKTU-WAKTU, HUBUNGI : 081806536595
COMING SOON UPDATE NOVEL, INFO NOVEL KAMI KUNJUNGI UPDATE NOVEL                    NOVEL BARU                     NOVEL BEKAS                     TERIMA PEMESANAN NOVEL                     JUAL COMIC                     
NOVEL TERKINI : KLIK [UPDATE NOVEL]
NEW STOCK : Gone with wind (hard cover), Scarlet (I-III), Lord of the ring (Set+Hobbit), The Immortal Series, Septimus Heap | News : HARGA BERUBAH SEWAKTU WAKTU
HARGA BERUBAH SEWAKTU-WAKTU, HUBUNGI : 081806536595
PERHATIAN : PELANGGAN SETELAH TRANSFER SEGERA KONFIRMASI SMS "NAMA, BANK, JUMLAH, TANGGAL"

JUAL NOVEL NAMAKU MATA HARI - REMY SYLADO

Judul : NAMAKU MATA HARI
Pengarang : Remy Sylado
Penerbit : Gramedia
Tahun : 2010
Tebal : 560 hlm
Kondisi : baru
Harga : Rp 60.000 (Harga toko : Rp 80.000)


Sinopsis :
Aku pelacur tulen.
Tapi aku penari sejati.
Dan aku Belanda berdarah Indonesia.

MATA HARI, nama yang tercatat di berbagai literatur, terutama dihubungkan dengan spionase, mata-mata, intrik, juga sensualitas.

Hidup di seputar akhir abad ke-19 sampai awal abad ke-20, Mata Hari seperti mewadahi berbagai gejolak zaman yang menjadi ciri khas pergantian abad, sampai kemudian terseret menjadi agen ganda bagi Prancis dan Jerman pada Perang Dunia I. Dalam novel ini, dikisahkan periode hidupnya yang belum banyak disingkap, yakni hidup Mata Hari di Indonesia.


Siapa penulis yang pada novel ini seperti menunjukkan sifat androgini, keluar-masuk dunia perempuan dan lelaki, untuk menggali sisi terdalam Mata Hari dengan penuh empati?

Ia adalah Remy Sylado, ikon kehidupan anak muda pada tahun 1970-an. Sampai saat ini ia terus berkarya lewat sastra dan drama selain kegiatan-kegiatan seni yang lain termasuk melukis.

Namaku Mata Hari ia tulis menjadi sebuah prosa yang kesannya sangat filmis. Ia mengakui, "Namaku Mata Hari memang siap untuk difilmkan."

Remy Sylado, penerima berbagai penghargaan antara lain Satya Lecana Kebudayaan dari Pemerintah dan Hadiah Sastra Terbaik dari Pusat Bahasa, memang tak pernah berhenti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar